Candi Borobudur Berdiri di Atas Danau Purba yang Menghilang Ribuan Tahun Lalu Selasa, 07 Juni 2022
Candi Borobudur memang menyimpan banyak misteri mulai dari penciptaannya hingga lokasi berdirinya bangunan yang hingga kini menjadi 7 keajaiban dunia tersebut.
Lantaran harga tiket Borobudur yang fantastis, candi ini pun kembali menjadi perbincangan akan misteri yang dimilikinya. Salah satunya adalah anggapan bahwa Candi Borobudur berdiri di atas danau purba yang menghilang ribuan tahun yang lalu.
Candi Borobudur dibangun pada abad ke-8 yang mana di kawasan candi ini terdapat danau purba yang memiliki lebar sekitar 8 kilometer sekitar 10 ribu tahun yang lalu atau Kala Plistosen Akhir.
Danau ini disebut menghilang lantaran proses alamiah dan non alamiah karena mengalami proses pendangkalan. Hal itu dapat diamati dari material penutup endapan danau yang merupakan hasil dari aktivitas vulkanik, tektonik, gerakan masa tanah dan batuan, serta aktivitas manusia.
Bahkan jejak lingkungan danau juga dapat ditelusuri dari relief candi dan troponin yang menunjukkan adanya lingkungan danau di sekitar wilayah tersebut
Dosen Teknologi Mineral UPN Veteran Yogyakarta, Ir. Helmy Murwanto, M.Si., memaparkan keberadaan danau purba di sekitar Candi Borobudur dapat dikenali melalui singkapan endapan danau berupa lempung hitam yang tersingkap. Endapan danau yang tersingkap ini diakibatkan oleh proses geomorfologi.
Dasil penelitian disertasinya, Helmy mengungkapkan material penutup endapan danau berasal dari material vulkanik dan sedimen dari pegunungan Menoreh.
Hal ini juga didukung oleh hasil interprestasi citra satelit menunjukkan bahwa beberapa tempat merupakan lembah yang menyerupai alur sungai yang mana dimanfaatkan masyarakat untuk lahan pertanian.